MAKALAH TAFSIR AYAT TENTANG RISALAH

BAB I
PENDAHULUAN

A.    LATAR BELAKANG
Sejak diutusnya Nabi Muhammad SAW sebagai nabi dan rasul, sejak itulah kenabian dan kerasulan berakhir. Kenabian dan kerasulan memang telah berakhir, tetapi risalah yang dibawa Nabi Muhammad SAW adalah risalah sepanjang zaman hingga datangnya Hari Kiamat nanti.
Allah telah mengutus rasul-Nya SAW setelah manusia berpaling dari ajaran risalah sama wahyu sebelumya. Dan menghilang, atau hamper menghilang pengaruhnya dalam meluruskan kehidupan manusia. Maka datanglah dakwahnya yang abadi sebagai pembaharuan dakwah tauhid yang didakwahkan oleh semua rasul. Rasulullah SAW menjelaskan bahwa risalahnya adalah penyempurna bagi risalah-risalah langit sebelumnya. Berikut dalam makalah ini akan membahas tentang tafsir ayat-ayat yang berkenaan tentang risalah.

B.     RUMUSAN MASALAH
1.      Bagaimana penjelasan tafsir QS. AI-maidah 48?
  1. Bagaimana penjelasan tafsir  QS. Asy-syura 51-53?

C.    TUJUAN
1.      Untuk memahami penjelasan dari tafsir tentang risalah



BAB II
PEMBAHASAN

A.    TAFSIR  AL-MAIDAH AYAT 48
1.      MenurutTafsir al-misbah.
وَاَنۡزَلۡنَاۤ اِلَيۡكَ الۡكِتٰبَ بِالۡحَـقِّ مُصَدِّقًا لِّمَا بَيۡنَ يَدَيۡهِ مِنَ الۡكِتٰبِ وَمُهَيۡمِنًا عَلَيۡهِ‌ فَاحۡكُمۡ بَيۡنَهُمۡ بِمَاۤ اَنۡزَلَ اللّٰهُ وَلَا تَتَّبِعۡ اَهۡوَآءَهُمۡ عَمَّا جَآءَكَ مِنَ الۡحَـقِّ‌ؕ لِكُلٍّ جَعَلۡنَا مِنۡكُمۡ شِرۡعَةً وَّمِنۡهَاجًا ‌ؕ وَلَوۡ شَآءَ اللّٰهُ لَجَـعَلَـكُمۡ اُمَّةً وَّاحِدَةً وَّلٰـكِنۡ لِّيَبۡلُوَكُمۡ فِىۡ مَاۤ اٰتٰٮكُمۡ فَاسۡتَبِقُوا الۡخَـيۡـرٰتِ‌ؕ اِلَى اللّٰهِ مَرۡجِعُكُمۡ جَمِيۡعًا فَيُنَبِّئُكُمۡ بِمَا كُنۡتُمۡ فِيۡهِ تَخۡتَلِفُوۡنَۙ‏ ﴿۴۸﴾  

 “Dan kami telah turunkan kepadamu al- kitab dengan al haq, membenarkan apa yang sebelumnya, dari  kitab- kitab dan batu ujian terhadapnya; maka putuskanlah ( perkara) diantara mereka menurut apa yang Allah turunkan dan janganlah engkau mengikuti hawa nafsu mereka dengan (meninggalkan kebenaran ) yang telah datang kepadamu. Bagi masing- masing, kami berikan aturan dan jalan yang terang. Sekiranya Allah menghendaki, niscaya Dia menjadikan kamu satu umat (saja), tetapi dia hendak menguji kamu terhadap yang telah diberikan-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat aneka kebajikan. Hanya kepada Allah –lah kembali kamu semuanya, lalu dia memberitahukan kepada kamu apa yang kamu telah berselisih dalam menghadapinya.”
Setelah berbicara tentang kitab taurat yang diturunkan kepada Nabi Musa as dan kitab injil yang diturunkan kepada Nabi Isa as., kini ayat ini berbicara tentang Al- Qur’an yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw. Dan kami telah turunkan kepadamu wahai Muhammad al- kitab yaitu Al- Qur’an dengan haq, yaitu haq dalam kandungannya, cara turunya maupun yang menurunkan, yang mengantarnya turun dan yang ditunkan kepadanya. Kitab itu berfungsi untuk membenarkan apa yang diturunkan sebelumnya yakni kandungan dari kitab- kitab yang diturunkan kepada  para nabi sebelumnya, dan juga menjadi batu ujian yaitu tolak ukur kebenaran terhadapnya. Maka putuskanlah perkara diantara mereka menurut apa yang Allah turunkan baik melalui wahyu yang terhimpun dalam Al- Qur’an maupun wahyu lain yang engkau terima seperti hadist Qudsi, maupun yang diturunkan–Nya kepada para Nabi yang lain selama sebelum ada pembatalannya, dan janganlah engkau mengikuti hawa nafsu mereka yakni orang –orang yahudi, dan semua pihak yang bermaksud mengalihkan engkau dari menetapkan hukum yang bertentangan dengan hukum Allah, yaitu dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu.
Bagi masing- masing umat, yaitu kelompok yang memiliki persamaan dalam waktu, atau ras atau persamaan lainya di antara kamu, hai umat – umat manusia, kami berikan aturan yang merupakan sumber menuju kebahagiaan abadi dan jalan yang terang menuju sumber itu. Wahai Muhammad, kami telah jadikan syari’at yang kami anugerahkan kepadamu membatalkan syariat yang lalu. Sekiranya Allah menghendaki, niscaya Dia menjadikan kamu, hai umat Musa dan isa, umat Muhammad saw dan umat- umat lain sebelumitu, satu umat saja, yaitu dengan jalan menyatukan secara naluriah pendapat kamu serta tidak menganugerahkan kamu kemampuan memilih, tetapi Dia, Allah tidak menghendaki itu. Karena, Dia hendak menguji kamu yakni memperlakuakan kamu perlakuan orang yang telah diberikan- Nya kepadamu, baik menyangkut syariat, maupun potensi- potensi lain, sejalan dengan perbedaan potensi dan anugerah-Nya kepada masing- masing. Maka karena itu, kami menetapkan buat kamu semua sejak kini hingga akhir zaman, satu syariat yaknisyariat yang dibawa oleh Nabi Muhammad saw melalui tuntunan syariat itu, kamu semua berlomba- lombalah dengan sungguh sungguh berbuat aneka kebajikan, dan jangan menghabiskan waktu atau tenaga untuk memperdebatkan perbedaan dan perselisihan yang terjadi antara kamu dengan selain kamu, kaarena pada akhirnya, hamya kepada Allah –lah tidak kepada siapa pun selain kamu pemberitahuan yang jelas serta pasti apa yang telah kamu terus menerus berselisih dalam menghadapinya, apapun perselisihan itu, termasuk perselisihan menyangkut kebenaran keyakinan dan praktek – praktek agama masing –masing.

Menerjemahkan kata (مُهَيْمِنَ) dengan tolak ukur sebenarnya belum sepenuhnya tepat. Kata ini terambil dari kata ( هَيْمَنَ), yang mengandung arti kekuasaan, pengawasan serta wewenag atas sesuatu. Dari sini kat tersebut dipahami dalam arti menyaksikan sesutau, memelihara dan mengawasinya. Al- Qur’an adalah muhaimin bagi kitab- kitab yang lalu, karena Dia menjadi saksi kebenaran kandungan kitab- kitab yang lalu. Dengan kesaksian itu Al-Qur’an pun berfungsi sebagai pemelihara. Dalam kandungannya sebagai pemelihara, Al- Qur’an memelihara dan mengukuhkan prinsip ajaran illahi yang bersifat kulliy (universal) dan yang mengandung kemaslahatan abadi bagi manusia kapan, dan dimana pun. Selanjutnya dalam kedudukan itu pula Al- Qur’an membatalkan apa yang perlu dibtalkan dari hukum –hukum yang terdapat pada kitab-kitab yang lalu yang bersifat juz’i ( parsial) yang kemaslahatannya bersifat temporerbagi masyarakat tertemtu dan tidak sesuai lagi untuk diterapkan pada msyarkat berikutnya.

UNTUK MENDAPATKAN MAKALAH LENGKAP SILAHKAN KUNJUNGI ATAU DOWNLOAD DISINI 


EmoticonEmoticon

google4d1ad84db60295b5.html